Tuesday, May 10, 2011

Kisah Nabi Isa Dan Kawannya

Seorang lelaki berteman dengan Nabi bin Mariam. “Aku bersamamu dan menemanimu,” begitu kata Isa kepada lelaki tersebut. lalu mereka berjalan hingga ditepi sungai. Mereka pun duduk dan sarapan. dikeluarkannya 3 potong roti bekal yang mereka bawa, namun hanya 2 yang dimakan sementara roti ketiga masih utuh. Nabi Isa menuju ke sungai untuk mengambil air minum, tetapi ketika kembali beliau tidak menemukan roti ketiga. “Siapa yang mengambil roti?” tanya Nabi Isa kepada kawanya. “tak tahu” jawab kawan tersebut.
Mereka berjalan lagi, lalu tampak seekor kijang betina dan 2 anaknya. Nabi Isa lalu menangkap anak kijang dan menyemblihnya, kemudian memanggang dan memakanya bersama kawannya.
Setelah selesai makan dikumpulkanya belulang itu lalu Isa bersabda, “Hidup dan berdirilah dengan izin Allah.” Maka anak kijang itu bangkit dan berdiri dan pergi. Setelah itu Nabi Isa bertanya kepada kawanya, “Demi Dia (Allah SWT) yang memperlihatkan ayat ini kepadamu, siapa yang mengambil roti?” tanya Nabi Isa “tidak tahu,” spontan jawaban kawannya.
Akhirnya mereka sampai di sebuah hutan. Nabi Isa mengambil segunduk tanah dan bersabda, “jadilah emas atas izin Allah,” seketika itu juga menjandi emas. Nabi Isa lalu membagi 3 bagian.
“1/3 untuku, 1/3 untukmu dan 1/3 untuk ornag yang mengambil roti,” kata Nabi Isa. “Akulah…Akulah yang mengambil roti,” tiba-tiba kawanya mengaku telah mengambil roti yang ketiga. “Kalau begitu untukmu semua,” kata Nabi sambil meningalkan kawanya sendirian.
Belum habis rasa senangnya, datanglah dua orang pria bertampang serammendekati. “kita bunuh dia, kita ambil emasnya, he..he..” kata slah seorang. tapi si pemilik emas punya akal, “Emas ini kita bagi bertiga, oke? oke”
Selesai membagi emas itu, merasa lapar.”Bagaimana kalau salah satu dari kalian membeli makanan di kampung?” usul si pemilik emas. Berangkatlah salah seorang dari pria tadi.
Tetapi ditengah-tengah jalan dia berpikir, “Untuk apa aku berbagi emas dengan mereka?” Kasih racun saja?
Sementara itu dua orang yang sedang menunggu juga berpikir sama, “Untuk apa kita berbagi emas kepada mereka, kita bagi emas ini saja berdua,” usul salah seorang yang langsung diiyakan kawanya.
Tak berapa lama kemudian, datanglah kawanya dengan membawa makanan, belum selesai ngomong tiba-tiba salah seorang membunuhnya.
Rencana kedua orang itu berjalan mulus, “Demi suksesnya rencana kita, mari kita rayakan dengan makan bersama,” Tak disangka makanan tersebut telah dicampuri dengan racun. maka kedua orang itupun mati keracunan.

MUTIARA HIKMAH
Sabda Nabi Isa : “inilah dunia, maka berhati-hatilah kalian terhadapnya.”
(Kisah dari Mutiara Al Gazali) 


 
 
Sumber  








                                                                                                                                                                                 


No comments:

Post a Comment

Random Post