Saturday, February 12, 2011

Minum Es Teh Berlebihan Ternyata Berbahaya Bagi Ginjal




VIVAnews – Siapa tak suka minum es teh? Rasanya yang manis menyegarkan, berpadu dengan harga murah membuat es teh menjadi minuman favorit di segala suasana, termasuk saat berbuka puasa.
Popularitas es teh terbukti dengan kehadirannya di hampir semua tempat makan, mulai dari kelas warung hingga restoran mahal. Mungkin banyak yang setuju dengan jargon es teh kemasan, “Apapun makanannya, minumnya tetap es teh.”
Tapi tahukah Anda, di balik kenikmatannya, es teh menyimpan potensi merugikan bagi kesehatan. Penelitian Loyola University Chicago Stritch School of Medicine mengungkap bahwa konsumsi es teh berlebih meningkatkan risiko menderita batu ginjal.

Seperti dikutip dari laman Times of India, es teh mengandung konsentrasi tinggi oksalat, salah satu bahan kimia kunci yang memicu pembentukan batu ginjal. “Bagi mereka yang memiliki kecenderungan sakit batu ginjal, es teh jelas menjadi minuman terburuk,” kata Dr John Milner, asisten profesor Departemen Urologi, yang tergabung dalam penelitian.

Milner mengatakan, teh panas sebenarnya juga menyimpan efek buruk yang sama. Hanya, takaran penyajian teh panas biasanya lebih kecil. Logikanya, orang meminum teh panas tak akan sebanyak minum es teh. Jarang orang yang mengonsumsi teh panas saat haus. Berbeda dengan es teh, di mana banyak orang sanggup meminumnya lebih dari segelas saat haus dan udara panas.
Pria, wanita posmenopause dengan tingkat estrogen rendah, dan wanita yang pernah menjalani operasi pengangkatan indung telur paling rentan terpapar dampak buruk es teh. Oleh karenanya, Milner menyarankan, mengganti konsumsi minuman itu dengan air putih, atau mencampurnya dengan lemon. “Lemon kaya kandungan citrates, yang dapat menghambat pertumbuhan batu ginjal,” kata Milner.
Batu ginjal adalah kristal kecil yang terbentuk dari mineral dan garam yang biasanya ditemukan dalam air seni, ginjal atau saluran kemih. Mineral tak terpakai itu umumnya bisa keluar dari tubuh bersama urin, tapi dalam kondisi tertentu bisa mengendap dan membatu di dalam saluran kemih.
Peneliti juga mengungkap sejumlah makanan lain yang berpotensi menyimpan efek buruk. Mereka menyebut antara lain: bayam, cokelat, kacang-kacangan, garam, dan daging.
Sebaiknya, konsumsi es teh dan makanan-makanan itu secara moderat demi kesehatan ginjal. Padukan pula dengan makanan tinggi kalsium yang dapat mereduksi oksalat. Dan, tentu saja perbanyak minum air putih.

Sumber : qusuth.wordpress.com

No comments:

Post a Comment

Random Post

  • Foto-Foto Isi Dalam Piramida
    02.05.2011 - 0 Comments
    Piramid atau piramida adalah konstruksi bangunan yang sudah digunakan sejak lama oleh bangsa Mesir kuno…
  • 6 Hal Penyebab Kegagalan Usaha [Hati-Hati]
    27.08.2012 - 0 Comments
    Usaha dan kesuksesan. Peluang usaha yang menjanjikan. Semuanya menciptakan mimpi-mimpi panjang, menjadi…
  • Cara Membuat Perangkap Nyamuk Sederhana
    08.02.2011 - 0 Comments
    Cukup mudah pembuatannya dan lebih aman karena tidak menggunakan bahan-bahan yang berbahaya bagi…
  • Menetralisir Aroma Ruangan
    13.09.2012 - 0 Comments
    Menetralisir Aroma Ruangan Trik Menetralisir aroma ruangan atau kamar ini mungkin kurang efektif bagi…
  • Api dan Jenis-jenisnya
    26.07.2012 - 0 Comments
    Kalian semua pasti sudah paham tentang api, baik itu kegunaannya dalam hidup kita sehar-hari ataupun dari…